Kepengurusan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba Jawa Barat Periode 2022-2024 Resmi Dilantik dan Dikukuhkan di Gedung Sate Bandung

banner 468x60
Share disini :

BANDUNG – Kader Inti Pemuda Anti Narkoba (KIPAN) Jawa Barat telah melaksanakan kegiatan Pelantikan dan Pengukuhan Kepengurusan masa bakti 2022-2024 yang diselenggarakan di Aula Timur Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, hari Sabtu siang, 14 Januari 2023.

Pengurus yang dilantik berjumlah 45 anggota dan mewakili kota/kabupaten di daerahnya.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Menurut Zenzen Zaenul Millah pada sambutannya menyampaikan tema kegiatan ini adalah “Tingkatkan Sinergitas untuk kolaborasi yang terbaik, KIPAN BERSINAR (Bersih Narkoba)”.

Dia menerangkan, “ke depannya bisa lebih bersinergi, berkolaborasi, dan menjadi organisasi yang menginisiasi dalam meminimalkan penyalahgunaan narkoba, serta untuk KIPAN lebih dikenal masyarakat dan bisa membawa harum nama Provinsi Jawa Barat.”

Kegiatan tersebut dihadiri oleh pemerintahan pusat yang diwakili Asisten Deputi 1 Kemenpora, dan Deputi 4 Kemenko PMK.

Kemudian hadir dari pemerintahan Jawa Barat diwakili Dispora Jawa Barat, BNNP Jawa Barat, Kesbangpol Jawa Barat, Kabag Binops Dit Res Narkoba Polda Jawa Barat, dan Ketua Komisi 5 DPRD Jawa Barat.

Serta hadir dari Sekretariat Nasional (Setnas) KIPAN dan organisasi kepemudaan yang ada di Jawa Barat.

Ketut Wiriada selaku Kepala Bidang Layanan Kepemudaan Dispora Jawa Barat menyampaikan pesan dalam sambutannya.

“KIPAN Jawa Barat setelah dikukuhkan tidak boleh stagnan, tetapi, jadi mitra terdepan pencegahan penyalahgunaan narkoba. Dispora Jawa Barat memberikan apresiasi kepada jajaran pengurus mudah-mudahan diberikan kesehatan, kemampuan dalam menjalankan tugas. Serta bekerja sama dalam pencegahan narkoba,” ungkapnya.

Prosesi pelantikan dan pengukuhan tersebut berjalan dengan khidmat. Pelantikan diawali dengan penyerahan pataka oleh Setnas KIPAN dan pembacaan naskah pengukuhan. Setelah itu dilanjut dengan penyematan pin KIPAN oleh pejabat pemerintahan yang hadir.

Depi Mahdalena selaku Ketua Umum terpilih menyampaikan langkah KIPAN ke depan setelah dilantik, pertama tetap fokus pada sosialisasi dan edukasi ke setiap kalangan dan menyeluruh. Kedua proses kaderisasi di 27 Kota/Kabupaten di Jawa Barat, dan ketiga terus mengawal anggaran di wilayah Jawa Barat agar dapat didistribusikan untuk KIPAN.

“Tidak jauh dari visi dan misinya yakni KIPAN menjadi wadah yang terbaik bagi pemuda-pemudi setingkat Jawa Barat, semua Jawa Barat, untuk mengdukasikan dan menyosialisasikan, serta merealisasikan Inpres No. 2 tahun 2020 tentang P4GN,” ungkapnya.

Depi menambahkan pemerintahan daerah dengan adanya payung hukum Inpres No. 2 Tahun 2020 seharusnya memberikan keleluasaan untuk berpartisipasi dengan melibatkan anggarannya.

Pelantikan KIPAN Jawa Barat disambut positif oleh stakeholder terkait dan memberi dukungan langsung terkait realisasi kegiatan KIPAN ke depannya.

Femmy Eka Kartika Putri selaku Deputi 4 Kemenko PMK menyatakan langsung dukungannya kepada KIPAN Jawa Barat.

“Dukungan moral diberikan supaya KIPAN organisasinya solid dan tentunya menjadi organisasi pemuda yang dengan tulus ikhlas menjalankan tugas dan fungsinya untuk menjadi Kader Inti Pemuda Anti Narkoba. Kalau dukungan yang lainnya terkait bagaimana kegiatan KIPAN ke depannya tentu bisa didiskusikan bersama karena Kemenko PMK mengoordinasikan 7 kementerian. Mudah-mudahan dapat memberikan dukungan moril dan materiel terkait dengan kegiatan-kegiatan KIPAN Jawa Barat asal keggiatan tersebut produktif dan sesuai dengan namanya organisasi KIPAN,” ujarnya.

Dukungan lain datang dari Ketua Komisi 5 DPRD Jawa Barat dan berterima kasih kepada pemuda yang mau ikut bergabung dengan KIPAN Jawa Barat.

“Pemerintahan Provinsi Jawa Barat DPRD dalam mengambil kebijakan harus dilaksanakan bersama, tetapi kita tidak bisa bekerja secara sendiri-sendiri harus dibantu masyarakat. KIPAN sebagai lembaga harus berkiprah untuk memerangi narkoba. Kami akan terus mendukung dan KIPAN Jawa Barat ini harus dikembangkan di 27 Kota/Kabupaten. Secara anggaran pun kami akan bicarakan dengan Kadispora Jawa Barat bahwasanya pelu adanya anggaran di KIPAN,” kata Abdul Harris Bobihoe dalam sambutannya.

Perihal mengembangkan KIPAN ke depannya Amar Ahmad Asisten dari Deputi 1 Kemenpora menyampaikan juga dukungannya terhadap KIPAN Jawa Barat.

“Kemenpora berusaha membina secara terus menerus dan dalam memberikan pembinaan bisa dengan beberapa aspek kita lakukan, seperti berkoordinasi kementerian, berkoordinasi dispora dan lintas dinas. Agar KIPAN ini menjadi garda terdepan untuk bagaiamana merangkul anak-anak muda yang lain di sekitarnya untuk melakukan ikhtiar bersama dalam pemberantasan atau meminimalkan penyalahgunaan narkoba.” Kata Amar kepada tim KIPAN Jawa Barat.

Femmy menyampaikan harapan kepada seluruh jajaran pengurus KIPAN Jawa Barat.

“Selamat atas pelantikan pengurus KIPAN Jawa Barat, harapannya semoga KIPAN ini menjadi organisasi sesuai dengan namanya yang bisa memberi edukasi dan sosialisasi kepada pemuda, kepada remaja agar mereka menjauhi narkoba,” pungkasnya.

Pesan dan harapan lain disampaikan pula oleh Ketua Komisi 5 DPRD Jawa Barat, “pemuda itu harapan bangsa khususnya Jawa Barat. Pemuda juga menjadi sasaran empuk daripada orang-orang luar untuk menghancurkan generasi muda, maka pesan kami ayo bersama-sama memerangi narkoba ini agar supaya nantinya banyak pemuda yang kita bisa rekrut dan sama-sama kita berantas dan mencegah pemuda anti narkoba di kalangan pemuda. Jauhi narkoba dan jangan sekali-kali mencoba. Sekalinya mencoba maka itu jalan menuju keterlibatan anda di dalam narkoba, ayo kita cegah bersama,” pungkas Abdul.

Sumber : Divisi Informasi dan Komunikasi KIPAN Jabar

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *